Seputar Penyakit Gonorrhea atau Kencing Nanah
Tuesday, February 25, 2014
Info Penyakit,
Penyakit Kelamin,
Seputar Penyakit Gonorrhea atau Kencing Nanah
Gonorrhea adalah penyakit menular yang paling sering ditularkan melalui kontak seksual dengan orang yang terinfeksi. Gonorrhea juga dapat menyebar melalui kontak dengan cairan tubuh yang terinfeksi, sehingga ibu bisa menularkan infeksi kepada bayinya saat melahirkan. Baik pria maupun wanita bisa mendapatkan gonore. Infeksi mudah menyebar dan terjadi paling sering pada orang yang memiliki banyak pasangan seks.
Penyebab
Gonore disebabkan oleh Neisseria gonorrhoeae, bakteri yang dapat tumbuh dan berkembang biak dengan mudah di selaput lendir tubuh. Bakteri gonorrhea dapat tumbuh dengan cepat pada daerah lembab saluran reproduksi, termasuk leher rahim (pembukaan rahim), uterus (rahim), dan saluran tuba (saluran telur) pada wanita, dan dalam uretra (tabung yang membawa urin dari kandung kemih ke luar tubuh) pada wanita dan pria. Bakteri juga dapat tumbuh dalam mulut, tenggorokan, dan anus.
Gejala
Pada pria gejala penyakit ini diawali dengan adanya gangguan ringan pada saluran kencing diikuti dengan rasa nyeri dalam berbagai tingkatan ketika kencing. Muara saluran kencing pada penis dapat berwarna merah dan mengalami pembengkakan. Pada awalnya wanita tidak memperlihatkan gejala-gejala. Biasanya gejala pada mereka malah timbul berbulan-bulan setelah terjadinya infeksi.
Penyakit ini kemungkinan dapat ditemukan hanya pada satu pasangan walaupun sudah mengenai keduanya. Namun pada memperlihatkan gejala seperti: ingin buang air kecil, nyeri waktu kencing, keputihan dan demam. Gonore dapat menyebabkan infeksi pada indung telur, saluran telur dan saluran kencing dan menyebabkan nyeri hebat dalam panggul.
Jika cairan tubuh yang mengandung kuman ini mengenai mata seseorang dapat timbul konjuntivitis gonore (radang mata kencing nanah). Untuk mengetahui adanya penyakit ini biasanya dilakukan sebagian besar dilakukan dengan pemeriksaan analisa contoh cairan yang diambil dari saluran kencing. Walaupun tidak ada pemeriksaan darah spesifik untuk mendeteksi adanya kuman gonore namun demikian penting sekali untuk mengambil contoh darah karena ada kemungkinan saja seseorang sekaligus juga tertular dengan PMS lain seperti sifilis atau AIDS.
Pengobatan
Biasanya pengobatan dengan suntikan tunggal atau dosis tungal ceftriaxona yang diminum. Jika infeksi menular melalui darah biasanya pasien dirawat untuk mendapat obat antibiotika melalui suntikan intravena.
Penyebab
Gonore disebabkan oleh Neisseria gonorrhoeae, bakteri yang dapat tumbuh dan berkembang biak dengan mudah di selaput lendir tubuh. Bakteri gonorrhea dapat tumbuh dengan cepat pada daerah lembab saluran reproduksi, termasuk leher rahim (pembukaan rahim), uterus (rahim), dan saluran tuba (saluran telur) pada wanita, dan dalam uretra (tabung yang membawa urin dari kandung kemih ke luar tubuh) pada wanita dan pria. Bakteri juga dapat tumbuh dalam mulut, tenggorokan, dan anus.
Gejala
Pada pria gejala penyakit ini diawali dengan adanya gangguan ringan pada saluran kencing diikuti dengan rasa nyeri dalam berbagai tingkatan ketika kencing. Muara saluran kencing pada penis dapat berwarna merah dan mengalami pembengkakan. Pada awalnya wanita tidak memperlihatkan gejala-gejala. Biasanya gejala pada mereka malah timbul berbulan-bulan setelah terjadinya infeksi.
Penyakit ini kemungkinan dapat ditemukan hanya pada satu pasangan walaupun sudah mengenai keduanya. Namun pada memperlihatkan gejala seperti: ingin buang air kecil, nyeri waktu kencing, keputihan dan demam. Gonore dapat menyebabkan infeksi pada indung telur, saluran telur dan saluran kencing dan menyebabkan nyeri hebat dalam panggul.
Jika cairan tubuh yang mengandung kuman ini mengenai mata seseorang dapat timbul konjuntivitis gonore (radang mata kencing nanah). Untuk mengetahui adanya penyakit ini biasanya dilakukan sebagian besar dilakukan dengan pemeriksaan analisa contoh cairan yang diambil dari saluran kencing. Walaupun tidak ada pemeriksaan darah spesifik untuk mendeteksi adanya kuman gonore namun demikian penting sekali untuk mengambil contoh darah karena ada kemungkinan saja seseorang sekaligus juga tertular dengan PMS lain seperti sifilis atau AIDS.
Pengobatan
Biasanya pengobatan dengan suntikan tunggal atau dosis tungal ceftriaxona yang diminum. Jika infeksi menular melalui darah biasanya pasien dirawat untuk mendapat obat antibiotika melalui suntikan intravena.
0 Response to "Seputar Penyakit Gonorrhea atau Kencing Nanah"
Post a Comment
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan topik pembahasan...